Perubahan kurikulum baru sudah memasuki tahap uji publik. Dengan dimulainya uji publik pengembangan kurikulum 2013 berarti semua elemen masyarakat dapat berpendapat dan memberi masukan. Kurikulum yang akan diterapkan tahun ajaran baru 2013/2014 untuk penyempurnaan calon kurikulum pengganti Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
Inti dari Kurikulum 2013, kata Mendikbud , adalah ada pada upaya penyederhanaan, dan tematik-integratif. “Kurikulum 2013 disiapkan untuk mencetak generasi yang siap di dalam menghadapi masa depan. Karena itu kurikulum disusun untuk mengantisipasi perkembangan masa depan,” katanya.
Titik beratnya, beliau menjelaskan, bertujuan untuk mendorong peserta didik atau siswa, mampu lebih baik dalam melakukan observasi, bertanya, bernalar, dan mengkomunikasikan (mempresentasikan) apa yang mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi pembelajaran.
“Adapun obyek yang menjadi pembelajaran dalam penataan dan penyempurnaan kurikulum 2013 ini, menekankan pada fenomena alam, sosial, seni, dan budaya,” katanya.
Beliau berharap melalui pendekatan itu diharapkan siswa kita memiliki kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan jauh lebih baik. Mereka akan lebih kreatif, inovatif, dan lebih produktif, sehingga nantinya mereka bisa sukses dalam menghadapi berbagai persoalan dan tantangan di zamannya, memasuki masa depan yang lebih baik.
Untuk memberikan masukan dan pendapat terhadap pengembangan kurikulum baru masyarakat umum bisa menyampaikannya melalui situs http://kurikulum2013.kemdikbud.go.id. Di laman website tersebut, masyarakat bisa mendapatkan atau men-download draf kurikulum baru dan alternatif yang ditawarkan oleh Kemendikbud terkait teknis pelaksanaannya.
Selain dilakukan secara online, uji publik yang dijadwalkan dari tanggal 29 November-23 Desember itu rencananya juga akan dilakukan melalui roadshow ke lima kota besar dan 33 kabupaten/kota di Indonesia. Sebelumnya akhirnya, dilakukan penyempurnaan untuk selanjutnya ditetapkan menjadi Kurikulum 2013.
Mendikbud M Nuh mengatakan, pendapat masyarakat luas sangat dibutuhkan agar dapat mengoreksi kekurangan yang ada pada kurikulum yang akan diluncurkan pada pertengahan 2013 mendatang itu. Masukan tersebut akan digunakan untuk menyempurnakan formula kurikulum 2013.
Untuk perubahan kurikulum sekolah dasar (SD) mengalami banyak kontroversi, mulai dari dihilangkannya mata pelajaran bahasa Inggris, sampai pengurangan mata pelajaran yang tidak mengikutkan IPA dan IPS sebagai mata pelajaran wajib di SD.
Bagi Bapak Ibu yang ingin memberikan masukan atau pendapatnya mengenai perubahan atau pengembangan kurikulum tersebut, bisa menyampaikannya di website di atas. Atau kalau mau membaca di sini silahkan lihat di bawah ini :
Bagi yang mau download langsung silahkan klik disini